Upaya Nenek Sukarsi Bertahan Hidup Saat Covid 19 Meski Tanpa Bantuan Pemerintah

Nenek Sukarsi membawa gorengan dan kue keliling. (Foto: Obrin/FokusRiau.Com)

INDRAGIRI HULU-Nenek Sukarsi (50) terus berusaha bertahan hidup di tengah pendemi Covid-19 yang entah kapan berakhir. Warga RT 2, RW 3 lingkungan Jalan Rahmat, Gerbang Sari, Kelurahan Pematang Reba, Kecamatan Rengat Barat, Kabupaten Inhu, Riau ini hanya bisa jualan kue dan gorengan keliling dengan berjalan kaki.

Ini harus dijalani janda ini untuk menutupi kebutuhan hidup sehari hari. Karena bantuan Covid 19 yang diharapkan dari pemerintah daerah tak kunjung diterima. Kepada FokusRiau.Com, Minggu (30/8/2020), Sukarsi menyebut, berjualan keliling sudah 20 tahun dilakukan dengan berjalan kaki.

“Hari biasa saya juga jualan goreng dan kue. Hanya saja, sekarang saat Covid-19 penjualan sepi. Bantuan pemerintah juga tak kunjung dapat, makanya terpaksa terus bertahan hidup dengan berjualan,” ujarnya.

“Saya tak tau kenapa tak menerima bantuan, sementara orang lain bisa memperoleh bantuan Covid 19 dari pemerintah. Apa bedanya saya dengan mereka,” ujar Sukarsih lirih.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *