Pulang dari Kebun, Warga Kampar Meninggal Usai Dilindas Tronton

Warga yang melintas menyaksikan korban lakalantas Kuansing tepatnya di Desa Sei Paku Kecamatan Singingi Hilir, Rabu sore. (Foto: TribunPekanbaru)

KUANSING-Seorang pengendara sepeda motor meninggal di tempat setelah mengalami kecekakaan lalu lintas di Jalan Teluk Kuantan-Pekanbaru, Desa Sei Paku Kecamatan Singingi Hilir. Kondisinya mengenaskan dan tergeletak tak bernyawa di aspal, Rabu sore sekitar pukul 17.00 Wib.

Adalah tronton tangki warna hijau dengan Nopol BA 9952 VU yang bertabrakan dengan sepeda motor jenis Supra X 125 R warna hitam abu-abu Nopol BM 5645 OH. Tronton tersebut dikemudikan Zulbakri.

Sedangkan sepeda motor dikendarai Samiyo, warga Dusun Suka Mulya, Desa Gunung Sari, Kecamatan Gunung Sahilan, Kabupaten Kampar. Warga yang melintas di jalan itu pada saat kejadian kecelakaan kaget alang kepalang. Terlebih lagi melihat kondisi korban meninggal dunia.

Korban dan sepeda motornya berada di sisi kiri jalan. Sedangkan tangki tronton berada di sisi kanan jalan. Warga sekitar memperkirakan korban habis pulang dari kebun. Ini dapat dilihat dari perlengkapan yang dibawa korban.

Kapolres Kuansing AKBP Hengky Poerwanto SIK MM melalui Kasat Lantas AKP Rocky mengatakan tronton tangki dan sepeda motor datang dari arah Teluk Kuantan menuju arah Pekanbaru.

Saat memasuki tempat kejadian perkara (TKP), tangki diduga menyenggol sepeda motor korban. “Sehingga pengendara sepeda motor terjatuh dan terlindas pada bagian belakang ban mobil sebelah kiri tangki tronton,” katanya.

Korban meninggal ditempat dengan kondisi mengenaskan. Saat kejadian, beberapa warga berada di TKP untuk sekedar melihat kondisi korban. Sang sopir saat ini sudah diamankan bersama tronton yang dikemudikannya. “Korban sudah kita evakuasi ke RSUD Teluk Kuantan,” katanya.

Fortuner Masuk Jurang
Beberapa waktu lalu juga terjadi kecelakaan lalu lintas di Kabupaten Kuantan Singingi (Kuasnsing). Mobil Fortuner dengan Nopol B 269 DYF masuk ke jurang di daerah Bukit Betabuh, Desa Kasang Kecamatan Kuantan Mudik, Kuansing, Sabtu pagi.

Daerah ini memang rawan kecelakaan lalu lintas. Kapolres AKBP Hengky Poerwanto SIK MM melalui Kapolsek Kuantan Mudik Iptu Faizal Aliza SH mengatakan, kendaraan tersebut dikendarai Edi Sumantri, 51 tahun, serta lima penumpang lainnya. “Kejadiannya sekitar pukul 01.30 wib,” kata Iptu Faizal Aliza SH, Minggu (20/12/2020).

Edi Sumantri sendiri diketahui tinggal jalan Timur Indah no 25 BKL Desa Sidomulyo Kecamatan Gading Cempaka, Propinsi Bengkulu. Saat itu, mobil datang dari arah Kiliran Jao, Sumbar menuju ke arah Teluk Kuantan, Kuansing.

Sesampainya di daerah Bukit Betabuh Desa Kasang Kecamatan Kuantan Mudik, kendaraan yang dikemudikan Edi masuk jurang yang kedalamannya 30 meter. Kala itu, Edi diduga mengantuk. “Sang sopir diduga mengantuk dan langsung masuk jurang,” ucapnya.

Bersyukur, walau kendaraan masuk jurang sedalam 30 meter, sang sopir dan penumpang lainnya hanya mengalami luka ringan saja. Sedangkan kendaraan mengalami kerusakan parah di bagian depan. “Sopir dan penumpang hanya luka ringan. Sabtu jam 8 pagi, kendaaran kita tarik ke Polsek,” tukasnya. (*)

Sumber: TribunPekanbaru

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *