Covid-19 di Inhu Riau Mengganas, Ada 1.830 Kasus Positif, 50 Orang Meninggal

Juru Bicara Satuan Tugas Penanganan Covid 19 Pemkab Inhu Jawalter M.Pd memberikan keterangan pers. (Foto: Obrin/FokusRiau.Com)

INDRAGIRI HULU-Kasus baru Covid-19 di Kabupaten Inhu Riau kian mengganas. Dinas Kesehatan setempat mencatat, sampai 4 Mei 2021 jumlah kasus positif sudah mencapai 1.830 kasus atau bertambah 29 kasus dibandingkan hari sebelumnya.

Juru Bicara Satgas Covid-19 Inhu Jawalter Situmorang menyebut, total kumulatif suspek berjumlah 5.000 kasus. Dimana jumlah isolasi mandiri 118 orang, isolasi rumah sakit 4 orang, selesai isolasi 4.833 orang dan meninggal 45 orang.

Sementara total kumulatif kasus konfirmasi hingga saat ini berjumlah 1.830 kasus. Dengan rincian isolasi mandiri 153 orang, dirawat di rumah sakit 13 orang, sembuh 1.614 orang, dan meninggal dunia 50 orang.

Untuk kumulatif pemeriksaan rapid hingga tanggal 4 Mei 2021 sebanyak 7.998 orang, sedangkan kumulatif pemeriksaan swab hingga tanggal 4 Mei 2021 sebanyak 6.343 orang.

Sementara itu ketersediaan tempat tidur di Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Indrasari Rengat kini sudah nyaris penuh. Direktur RSUD Indrasari Rengat, Sri Dharmayanti menyebut, jumlah tempat tidur di ruang perawatan Covid-19 di RSUD Indrasari Rengat, Rabu siang hampir penuh.

Dikatakan, jumlah tempat tidur di ruang perawatan pasien Covid-19 RSUD Indrasari Rengat ada 17 unit dan sudah terisi 13 tempat tidur. Sehingga hanya 4 yang tersisa. “Jumlah tempat tidur yang tersedia 4, namun untuk fasilitas ventilator masih cukup,” ujarnya.

50 Orang Meninggal
Dinas Kesehatan juga mencatat, medio 26 April 2021 sampai 3 Mei 2021 sudah 6 orang meninggal akibat covid 19. Jawalter menjelaskan, tanggal 26 April total yang meninggal akibat Covid-19 ada 44 orang. Kemudian 3 Mei bertambah 6 orang menjadi 50 orang.

“Dinas Kesehatan telah melaksanakan vaksinasi Covid-19 sampai tanggal 3 Mei 2021 dari total sasaran vaksinasi sebanyak 68.561 orang, total yang sudah vaksinasi dosis 1 berjumlah 9.343 orang, dan total vaksinasi dosis 2 berjumlah 6.029 orang,” kata Jawalter.

Dia mengimbau masyarakat untuk terus disiplin menerapkan protokol kesehatan, guna meminimalisir penyebaran virus tersebut. (*)

Penulis: Obrin

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *