Realisasi Pendapatan Baru 37 Persen, Wabup Junaidi Soroti Kinerja OPD Inhu

Wabup Junaidi Rachmat memberikan arahan kepada kepala OPD. (Foto: Obrin/FokusRiau.Com)

INDRAGIRI HULU-Sudah masuk bulan Juli atau triwulan ketiga tahun 2021, namun realisasi pendapatan Pemkab Inhu baru 37 persen. Begitu juga dengan fisik keuangan triwulan pertama APBD 2021 yang masih rendah dan belum memenuhi target.

Wakil Bupati H. Junaidi Rachmat kala memimpin rapat teknis pelaksanaan APBD 2021 dan RKPD 2022, Senin (12/7/2021) di Kantor Bupati meminta Organisasi Perangkat Daerah (OPD) untuk bergerak cepat mempercepat capaian fisik keuangan APBD tahun 2021.

“Secara umum, saya melihat capaian fisik sampai bulan Juli masih belum memenuhi target. Saya berharap, pertemuan ini menemukan langkah dan solusi. Sehingga APBD dapat direalisasikan dengan baik,” kata Wabup.

Selain realisasi kegiatan fisik, Junaidi juga menyoroti realisasi pendapatan yang masih jauh dari target. “Target anggaran 2021 sampai Juli ini juga belum terealisasi. Pendapatan baru mencapai 37 persen dari target yang ditetapkan,” tuturnya.

Sebelumnya, Kepala Badan Pendapatan Daerah (Bappeda) Arif Fadillah menjelaskan, target rencana pendapatan awal sebesar Rp1,4 triliun dan terjadi beberapa kali perubahan sesuai Peraturan Menteri Keuangan. 

Terkait realisasi pendapatan yang belum sesuai target, menurut Arif, selain dampak pandemi Covid 19 juga dipengaruhi keterlambatan penyampaian laporan refocusing anggaran.

Soal itu, Wabup meminta Bapenda dan BPKAD meningkatkan koordinasi dan bergerak cepat agar laporan refocusing anggaran dapat diserahkan sebelum batas akhir yang ditentukan. (*)

Penulis: Obrin
Editor: Boy Surya Hamta

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *