PEKANBARU, FOKUSRIAU.COM-Menggunakan mobil pribadi menjadi pilihan masyarakat melakukan perjalanan mudik Lebaran tahun ini. Nah, bila kamu ingin mudik menggunakan mobil sendiri? Perhatikan delapan bagian mobil berikut agar perjalanan mudik jadi tenang.
Mempersiapkan kondisi mobil untuk perjalanan jauh seperti mudik wajib dilakukan. Tujuannya agar performa mobil terjaga selama perjalanan mudik. Auto2000 memberikan rekomendasi untuk melakukan pengecekan 8 komponen mobil demi memastikan kelancaran perjalanan mudik. Apa saja? Berikut rinciannya.
1. Ban
Ban merupakan komponen mobil yang bersinggungan langsung dengan jalan sehingga wajib diperhatikan kondisinya. Pastikan ban dalam kondisi siap pakai, seperti telapak ban belum aus, dinding ban tidak sobek atau benjol dan tekanan angin terjaga. Ban yang sudah aus lebih baik diganti. Pastikan pula tekanan angin ban sudah sesuai.
2. Oli
Periksa kondisi semua oli pada mobil, mulai dari oli mesin, oli transmisi hingga oli gardan. Oli merupakan cairan yang sangat dibutuhkan sebagai pelumas antar komponen bergerak pada mesin dan sistem penggerak lainnya.
Jika oli tidak diperiksa dan ternyata kondisinya sudah tidak layak pakai atau habis, mobil bisa bermasalah di jalan.
3. Filter
Periksa kondisi saringan atau filter pada mobil, seperti filter oli, filter udara, filter bensin, termasuk filter kabin atau filter AC yang sering terlupakan. Peran filter tidak bisa dianggap sepele karena berfungsi sebagai penyaring kotoran yang mengganggu.
Dampak buruk filter tidak diganti seperti oli, bensin dan udara yang terkontaminasi kotoran sehingga mengganggu kerja mesin. Filter kabin bila tidak diganti dapat mengakibatkan udara AC yang berembus menjadi kotor, bahkan saluran AC mampat.
4. Shock Absorber
Jangan lupa juga cek kondisi shock absorber atau shock breaker. Saat perjalanan mudik, sektor ini punya peran penting menjaga kenyamanan penghuni kabin.
5. Rem
Dengan beban tugas saat mudik Lebaran yang tidak ringan, kamu juga harus memeriksa kondisi komponen rem mobil. Mulai dari mengecek minyak rem dan segera ditambah kalau berkurang. Termasuk, tidak ada kotoran seperti endapan lumpur yang dapat menurunkan performa rem.
Pastikan tidak ada kebocoran pada selang yang ditandai adanya rembesan di sambungan atau lekukan. Cek juga kondisi kampas rem sebagai bagian yang menanggung beban berat saat rem mobil beroperasi. Jangan sampai rem mobil blong karena akan memicu kecelakaan fatal.
6. Lampu-lampu
Sebelum berangkat mudik, pastikan kondisi semua lampu mobil menyala. Periksa kondisi lampu mobil, baik lampu utama, lampu kabut, lampu rem dan juga lampu riting (lampu sein), apakah masih bagus atau sudah mulai redup.
Cek soket lampu dan segera ganti lampu yang mulai bermasalah untuk menghindari lampu mati dalam perjalanan. Bawa serta lampu cadangan, terutama lampu utama dan lampu rem belakang.
7. Aki
Aki merupakan salah satu sumber utama kelistrikan mobil yang harus dijaga dan punya risiko seperti korsleting listrik kalau tak diperhatikan dirawat. Jangan sampai aki mobil bermasalah hingga membuat mesin mobil tidak bisa dihidupkan.
Periksa juga kinerja alternator karena tugasnya semakin berat ketika hujan turun, seperti harus menyalakan AC, wiper, dan lampu secara bersamaan.
8. Cairan Mobil
Mobil punya beberapa cairan yang harus diperhatikan. Periksa air radiator yang berfungsi sebagai pendingin agar temperatur mesin stabil. Pastikan air pada tangki air radiator tidak kurang dari batas maksimal dan tidak ada kebocoran di salurannya.
Periksa juga air washer yang membantu wiper untuk membersihkan kaca depan agar visibilitas pengemudi tetap terjaga. Sekaligus, periksa dan pastikan wiper dalam kondisi layak pakai. Untuk pengguna mobil manual, pastikan minyak kopling dalam kondisi baik dan tidak bocor. (bsh/dtc)