PEKANBARU, FOKUSRIAU.COM-Pimpinan Daerah Muhammadiyah Kota Pekanbaru, Riau sudah menyiapkan 10 lokasi pelaksanaan salat Idul Fitri, Jumat (21/4/2023).
Muhammadiyah sendiri telah menetapkan 1 Syawal 1444H jatuh hari Jumat tanggal 21 April 2023.
Itu berdasarkan Maklumat Pimpinan Pusat Muhammadiyah Nomor 1/MLM/I.0/E/2023 pada tanggal 21 Januari lalu. Berdasarkan maklumat itu, Muhammadiyah juga telah menetapkan pelaksanaan salat ied.
“Ada 10 titik yang telah ditetapkan menjadi pelaksanaan salat Idul Fitri di Pekanbaru,” kata Ketua Muhammadiyah Pekanbaru, Jabarullah S.Sos, Selasa (18/4/2023).
10 titik dimaksud adalah Masjid Taqwa Pasar Pusat, Masjid Al Fida Jl KH Ahmad Dahlan, Masjid Taqwa Srikandi, dan Masjid Nurul Yaqin Jl Paus.
Kemudian di Lapangan SMKM 3 Jl Cipta Karya, Lap. MI Muhammadiyah 1 Umbansari Ujung, Lap. Masjid Taqwa Samping Pasar Cik Puan, Kampus UMRI, Masjid Abubakar Ash Shiddiq dan Lapangan Masjid Al Furqaan Muhammadiyah.
Selain itu, ada enam masjid yang juga telah berkoordinasi dengan Muhammadiyah Pekanbaru terkait pelaksanaan salat ied di tanggal yang sama.
“Diharapkan, cuaca saat pelaksanaannya nanti mendukung. Apalagi beberapa terakhir di Pekanbaru kerap turun hujan. Kalaupun hujan, kami sudah siapkan tempat berteduh untuk jemaah yang hadir,” ujar Jabarullah.
Dia tak menutup kemungkinan jumlah tempat salat ied pada tanggal 21 April mendatang lebih banyak lagi.
Karena, bisa jadi ada jemaah dari masjid yang bukan di bawah pengelolaan Muhammadiyah yang juga menetapkan 1 Syawal pada hari Jumat.
Beberapa masjid yang tidak di bawah persyarikatan di Pekanbaru yang telah mengamanahkan pada Muhammadiyah untuk mengirimkan khatib dan imam.
Terkait perbedaan waktu Idul Fitri ini, Jabarullah mengimbau kepada warga Muhammadiyah di Pekanbaru agar tetap menghargai umat Islam lainnya yang masih berpuasa.
“Kami minta tidak makan minum di tempat umum. Juga diimbau tidak melakukan open house di tanggal 21 April. Ini untuk menghargai saudara Muslim kita yang masih berpuasa,” kata Jabarullah dikutip FokusRiau.Com dari tribunpekanbaru.com.
Sementara itu, Koordinator Majelis Tabligh dan KMM Pekanbaru, Dr Harmaini berharap, informasi yang disampaikan tersebut bisa memudahkan umat Islam melaksanakan salat ied pada 21 April.
Dia juga berharap informasi tentang tempat salat ied ini disebarluaskan ke masyarakat. Sehingga masyarakat tahu dimana saja mereka bisa melaksanakan salat ied. (bsh)