Kenali Perbedaan Padang, Pariaman dan Padang Pariaman, Jangan Tertukar!

Pantai Padang berad di Kota Padang dan menyisir sampai ke Kabupaten Padang Pariaman. (Foto: Istimewa)

PADANG, FOKUSRIAU.COM-Banyak orang masih sering keliru dan salah saat membedakan kawasan Padang, Pariaman dan Padang Pariaman di Sumatera Barat.

Kesalahan ini kerap terjadi tidak hanya karena penyebutan nama ketiga daerah tersebut hampir serupa, namun karena ketiganya masih berada di Ranah Minang. Padahal kawasan Padang, Pariaman dan Padang Pariaman merupakan tiga daerah berbeda.

Padang adalah nama dari ibu kota Sumatera Barat, sedangkan Padang Pariaman adalah nama sebuah kabupaten di Sumatera Barat. Sementara Pariaman merupakan sebuah kota hasil pemekaran dari wilayah Kabupaten Padang Pariaman.

Sejak 27 September 2022, tiga daerah di Sumatera Barat ini telah menjalin kerjasama untuk membangun Kota Metropolitan Palapa (Padang, Lubuk Alung, dan Pariaman).

Pengembangan kota metropolitan yang tercantum dalam Peraturan Pemerintah Nomor 13 tahun 2017 tentang RTRWN serta Peraturan Daerah Sumbar Nomor 13 tahun 2012 tentang RTRW provinsi ini dilakukan untuk meningkatkan percepatan pembangunan di daerah tersebut.

Berikut profil singkat masing-masing wilayah.

1. Kota Padang
Kota Padang adalah ibu kota Sumatera Barat yang terletak di pantai barat Pulau Sumatera. Kota Padang dikenal sebagai kota seni dan budaya lewat legenda Malin Kundang dan novel Sitti Nurbaya.

Selain itu ada juga ikon Kota Padang seperti Pantai Air Manis, Museum Adityawarman, dan Masjid Raya Sumatera Barat yang juga dikenal sebagai Masjid Mahligai Minang.

Secara astronomis, Kota Padang terletak antara 0°44’ – 01°08’ Lintang Selatan serta antara 100°05’ – 100°34’ Bujur Timur.

Luas Kota Padang adalah 694,96 km², yang berarti mencakup 1,65 persen dari luas Provinsi Sumatera Barat. Dari luasan tersebut, wilayah Kota Padang terbagi menjadi 11 Kecamatan dan 104 Kelurahan.

Menurut catatan sejarah, penetapan Kota Padang menjadi ibu kota Provinsi Sumatera Barat secara de facto dilakukan melalui Surat Keputusan Nomor 1/g/PD/1958.

Sementara secara de jure ditandai dengan keluarnya Undang-Undang Nomor 5 tahun 1974 tentang Pokok-Pokok Pemerintahan di Daerah.

Walikota Padang pertama menjabat adalah Mr.Abubakar Ja’ar (1945-1946). Beliau hanya menjabat beberapa bulan saja sebelum dipindahkan menjadi residen di Sumatera Timur.

Sejarah penetapan hari jadi Kota Padang diambil dari peristiwa penyerangan loji Belanda di Muara Padang oleh masyarakat Pauh dan Koto Tangah pada 7 Agustus 1669. Berdasarkan SK Walikotamadya Padang No. 188.452.25/SK-ESK/1986, tanggal 7 Agustus dijadikan sebagai hari jadi Kota Padang.

2. Kabupaten Padang Pariaman
Padang Pariaman adalah sebuah kabupaten di Provinsi Sumatera Barat yang letaknya berbatasan langsung dengan Kota Padang dan Kota Pariaman.

Kabupaten Padang Pariaman memiliki beberapa ikon pariwisata seperti Desa Wisata Nyarai dan Lubuak Tano Bridge. Secara astronomis, Kabupaten Padang Pariaman terletak antara 0°19’15,68” – 0°48’59,868” Lintang Selatan dan antara 99°57’43,325” – 100°27’28,94” Bujur Timur.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *