PEKANBARU, FOKUSRIAU.COM-Serikat Perusahaan Pers (SPS) Provinsi Riau menggelar musyawarah daerah (Musda) di Hotel Pangeran, Senin (24/2/2025).
Sebanyak 34 peserta yang tercatat sebagai pemilik suara menggunakan hak pilihnya untuk menentukan Ketua SPS Riau periode 2025-2030.
Musda dipimpin H Makmur, Doni Rahim, dan Maskur. Mulai dari pembahasan Tatib, LPj pengurus masa bakti 2021-2025, pengesahan LPj, sampai pada pemilihan semua berjalan lancar.
Kandidat Ketua SPS, Asmawi Ibrahim saat menyampaikan visi dan misinya mengatakan, ada dua program prioritas jika terpilih menjadi ketua.
Pertama, membawa SPS sebagai rumah bersama buat perusahaan pers. “Kita jadikan SPS sebagai tempat untuk diskusi bisnis, bagaimana menggaji karyawan, bagaimana industri pers yang tidak baik-baik saja bisa hidup dan berkembang,” ucap Asmawi.
Kedua, lanjut Asmawi, membangun kolaborasi dengan pemerintah dan swasta. Sehingga ada harapan yang bisa digantungkan kepada pemerintah dan swasta untuk menghidupi perusahaan pers.
“In sya Allah, jika saya dipercaya akan menjalankan roda organisasi menjadi lebih baik dan berkembang lagi. Jika tidak terpilih, saya harap visi dan misi saya bisa diakomodir oleh ketua terpilih nantinya,” ujarnya
Sementara, kandidat lainnya, H Saidul Tombang dalam orasinya menyatakan, SPS saat ini berada dalam kondisi sulit, butuh figur pemimpin yang bisa membawa perubahan ke arah yang lebih baik.
“Agar SPS semakin baik, perlu orang-orang tertentu untuk memimpin SPS ke depan untuk menjawab kesulitan media saat ini.
Adapun letter of komitmen yang saya siapkan. Pertama, bersama kawan-kawan menjalankan organisasi lebih menyenangkan. Bisa mengakomodir semua kepentingan media yang bernaung di SPS. Kedua, pemperjuangkan kesejahteraan dan meningkatkan nilai tawar media kepada perusahaan dan pemerintah melalui roda organisasi,” ucap Saidul bersemangat.
Unggul Satu Suara
Usai penyampaian visi dan misi, acara dilanjutkan dengan pemilihan Ketua SPS secara langsung. Saat penghitungan suara, kejar mengejar perolehan suara terjadi antara dua kandidat yang bersaing.
Akhirnya, setelah semua surat suara habis dibacakan, Saidul Tombang menang tipis dari pesaingnya Asmawi Ibrahim. Saidul memperoleh 17 suara, sementara Asmawi mendapatkan 16 suara. Satu suara dinyatakan batal karena membuat nama kedua kandidat.
Ketua terpilih, H Saidul Tombang dalam sambutannya menyampaikan terima kasihnya kepada semua peserta musda yang telah mengamanahkan dirinya untuk memimpin SPS Riau 5 tahun kedepan.
“Alhamdulillah, dan saya tidak akan lari komitman awal untuk membesarkan SPS Riau ke depan. Bagi saya ini adalah sebuah proses demokrasi, jadi jangan sampai hasil Musda ini membuat kita terpecah. Tidak ada istilah orang Asmawi atau orang Saidul. Semua kita sama dalam satu payung SPS Riau,” tukasnya. (bsh)