PEKANBARU, FOKUSRIAU.COM-Semangat memajukan olahraga Sambo di Riau terasa kuat kala pertemuan pengurus Persatuan Sambo Indonesia (Persambi) Riau dengan Kepala Dinas Pemuda dan Olahraga (Dispora) Riau, Yurnalis S.Sos, M.Si, Selasa (1/10/2025).
Audiensi yang berlangsung penuh kekeluargaan itu dihadiri Ketua Persambi Riau Robert Hendrico SH, Wakil Ketua Yanto Budiman, Sekretaris Panitia Pelantikan Heri Afrizon, Ketua Bidang UMKM Netti, dan Nurasiah dari bidang perlengkapan.
Dalam kesempatan itu, Robert Hendrico memaparkan sejumlah agenda penting, termasuk persiapan menghadapi Pekan Olahraga Nasional (PON) Beladiri di Kudus, Jawa Tengah, pada 9 Oktober mendatang.
Tak hanya itu, ia juga mengumumkan rencana pelantikan pengurus Persambi Riau masa bakti 2024–2028 yang akan digelar 30 Oktober 2025 di Balai Serindit, Gedung Daerah Riau.
“Untuk PON Beladiri, atlet Sambo Riau sudah siap 100 persen. Kami berharap mereka bisa kembali mengharumkan nama daerah, seperti saat Kejurnas Sambo di Sumbar lalu ketika Riau sukses meraih emas terbanyak dan keluar sebagai juara umum,” ujar Robert penuh optimisme.
Robert juga menyampaikan harapannya agar Kadispora bisa melepas langsung kontingen Sambo Riau, bahkan hadir di Kudus untuk memberi dukungan moral bagi para atlet. “Kehadiran Bapak akan menjadi energi tambahan bagi tim kami,” tambahnya.
Tak hanya fokus pada prestasi, Robert menegaskan bahwa Persambi juga menyiapkan langkah konkret untuk pengembangan Sambo. Pada pelantikan pengurus nanti, akan digelar eksebisi Sambo tingkat pelajar, pameran UMKM, hingga penandatanganan kerja sama dengan pihak ketiga.
“Pelantikan ini bukan seremoni belaka. Kami ingin membangun kolaborasi dengan perusahaan-perusahaan agar Persambi bisa berdiri kuat tanpa hanya bergantung pada pemerintah,” tegasnya.
Mendengar hal itu, Kadispora Riau Yurnalis bersama Kabid Pembudayaan Prestasi Olahraga Rinov Eka Mondri, memberikan apresiasi tinggi. Menurutnya, apa yang dilakukan Persambi bisa menjadi contoh bagi cabang olahraga lain.
“Luar biasa, ini terobosan yang sangat baik. Kalau bisa bukan hanya Sambo, tapi semua cabang olahraga meniru langkah Persambi,” kata Yurnalis.
Ia juga menegaskan komitmen Dispora untuk membantu memasyarakatkan Sambo, terutama lewat jalur pendidikan. “Kami siap bekerja sama dengan Dinas Pendidikan agar Sambo lebih dikenal di kalangan pelajar,” ujarnya.
Audiensi yang berlangsung beberapa jam itu tak sekadar menjadi forum diskusi, tetapi juga ruang lahirnya ide-ide besar, mulai dari peningkatan prestasi atlet hingga gagasan menjadikan olahraga sebagai salah satu penopang Pendapatan Asli Daerah (PAD).
Dengan sinergi antara Persambi dan Dispora, harapan baru untuk mengibarkan bendera Sambo Riau semakin tinggi. (bsh)
