PELALAWAN, FOKUSRIAU.COM-Kecelakaan lalu lintas beruntun terjadi di Jembatan Langgam Jalan Datuk Lelo Putro, Kecamatan Langgam, Kabupaten Pelalawan, Riau, Jumat (3/11/2023) sore. Akibatnya, dua orang tewas dam satu orang masuk ke sungai.
Satu korban meninggal dunia di Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Selasih, setelah di evakuasi dari Tempat Kejadian Perkara (TKP). Sedangkan satu korban lagi terjatuh ke sungai dan tenggelam hingga ditemukan tak bernyawa.
Laka Lantas melibatkan dua sepeda motor dan satu truk coltdiesel. Di antaranya truk colt diesel nomor polisi BB 8473 DC yang tidak diketahui pengemudinya. Kemudian pengendara sepeda motor Suzuki Alexo BM 4849 JJ dikemudikan Mahyudin (64) beralamat di Kelurahan Rejo Sari Tenayan Raya, Kota Pekanbaru.
Kemudian sepeda motor Honda Scoopy BM 2326 YX dikendarai M Husein (48) tinggal di Kelurahan Srimeranti Kecamatan Rumbai, Pekanbaru. Dia membonceng Indra Didi (35) yang beralamat Lareh Sago Halaban, Kabupaten Lima Puluh Kota.
“Korban tercebur ke sungai yang ada di bawah jembatan. Sempat hilang dan dilakukan pencarian hingga ditemukan dalam kondisi meninggal dunia,” tutur Kapolres Pelalawan AKBP Suwinto SIK melalui Kasi Humas AKP Edy Harianto, Minggu (5/11/2023).
Adapun korban meninggal adalah M Husein (48) di RSUD Selasih Pangkalan Kerinci. Sedangkan korban Indra Didi (35) yang terpental dari atas jembatan dan terjatuh ke sungai. Pengendara motor Alexo mengalami patah kaki dan dievakuasi ke RS Syafira Kota Pekanbaru.
Kecelakaan maut itu berawal ketika truk coltdiesel bergerak dari arah Pangkalan Kerinci menuju Langgam pada pukul 17.30 wib. Setibanya di TKP tepatnya di jalan lurus dan datar di atas jembatan.
Truk colt diesel bergerak ke kanan mendahului kendaraan yang tidak diketahui Nopolnya. Pada saat bersamaan dari arah berlawanan dua sepeda motor milik para korban melaju.
Lantaran jarak sudah dekat akhirnya tabrakan tidak bisa dihindari lagi. Bagian depan coltdiesel menabrak kedua motor hingga rusak berat. Dua orang korban terjatuh ke badan jalan dan satu orang lagi terpental ke sungai. Korban yang tercebur ke sungai hilang di telah arus usai kecelakaan.
“Proses pencarian langsung di lakukan mulai malam itu juga oleh tim gabungan dari berbagai instansi di Sungai Kampar,” kata Edy Harianto dikutip FokusRiau.Com dari TribunPekanbaru.com.
Proses pencarian dihentikan menjelang tengah malam. Beberapa kapal kayu bermotor dan speedbood milik Sat Pol Air Polres Pelalawan serta Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) dilibatkan dalam proses pencarian.
Kemudian upaya pencarian dilanjutkan, Sabtu (4/11/2023) oleh personil gabungan dengan menyisir Sungai Kampar di sekitar lokasi korban terjatuh.
Sekitar pukul 16.05 wib upaya pencarian akhirnya berbuah manis. Korban ditemukan sekitar jam 16.05 wib oleh tim yang terlibat pencarian.
Posisi korban ditemukan sekita 2 kilometer dari lokasi jatuhnya saat kecelakaan terjadi di Jembatan Langgam. Selanjutnya jenazah dibawa ke RSUD Selasih Pangkalan Kerinci menggunakan ambulance Puskesmas Langgam didampingi pihak keluarga. (bsh)
