PEKANBARU, FOKUSRIAU.COM-Harga beras di Pekanbaru, Riau sejak pertengahan Agustus lalu terus meningkat. Kenaikan harga tentu saja membuat warga pusing.
“Pas beli beras harganya sudah Rp146.000 untuk 10 kilogram. Biasanya beli hanya Rp140.000 saja. Harga naik, kepala pusing, sebab penghasilan tak naik,” ujar Syafri, warga Sidomulyo Barat, Jumat (8/9/2023).
Meski terjadi kenaikan, masyarakat tentunya akan tetap membeli beras. Karena beras merupakan makanan pokok yang tak bisa diganti dengan yang lain. “Naik harga tetap beli,” sebutnya.
Sementara itu, Widia, pemilik kedai harian di Arengka mengatakan, kenaikan harga memang sudah terjadi sejak pertengahan Agustus.
“Sejak dua minggu lalu sampai sekarang harga beras memang sudah naik. Untuk beras Belida saya jual Rp149.000 (perkarung). Modalnya sudah Rp140-an (ribu),” ujar Widia.
Untuk beras mudik asal Sumatera Barat (Sumbar) seperti Solok, Bukit Tinggi dan Payakumbuh kini dijual sekitar Rp165.000 perkarung.
“Akibat kenaikan harga itu, banyak orang pindah ke beras Bulog yang lebih murah,” ulasnya. (bsh)