Oleh: Boy Surya Hamta*
Dilantik 29 Februari 2024 sebagai Penjabat Gubernur Riau oleh Mendagri Tito Karnavian. SF Hariyanto tak mau buang waktu.
Memasuki 150 hari kerja, berbagai terobosan besar sudah dilakukan. Jalan yang selama ini rusak parah dan tak kunjung diperbaiki, kini sudah mulus.
Lihatlah jalanan di Pekanbaru sekarang. Keluhan masyarakat soal kerusakan jalan, kini berakhir. Dalam waktu singkat, SF Hariyanto menggelontorkan dana untuk memperbaiki jalan yang rusak.
Alhasil, bukan hanya masyarakat Pekanbaru, Pj Walikota Pekanbaru Risnandar Mahiwa juga menyampaikan terima kasih atas kerja keras sang birokrat.
Tak hanya soal jalanan ibukota provinsi, jalan di Indragiri Hulu (Inhu) yang rusak parah juga masuk dalam target penyelesaiannya. Selain jalan, SF Hariyanto juga akan membangun jembatan terpanjang di Kabupaten Bengkalis.
Pembangunan jembatan yang dianggap angan-angan, sekarang bakal menjadi kenyataan. Apalagi, investor yang ingin terlibat dalam pembangunan itu sudah ada dan siap mengerjakannya.
Terbaru, SF Hariyanto juga tengah berencana melanjutkan pembangunan Jembatan Sungai Rokan di ruas Jalan Lingkar Ujung Batu-Sukadamai, Kabupaten Rokan Hulu sepanjang 100 meter yang mangkrak sejak tahun 2018.
Alasannya, tentu saja karena jembatan tersebut menyangkut kebutuhan masyarakat banyak. Inilah bukti kecintaan seorang pemimpin kepada masyarakatnya.
Mengenai pembiayaan kelanjutan pembangunan jembatan itu, SF Hariyanto tentu sudah tahu bagaimana cara penyelesaiannya, termasuk soal anggaran pembangunannya sebesar Rp48.266.698.000. Bantuan Keuangan (Bankeu) khusus Pemprov Riau menjadi solusinya dan akan dianggarkan tahun 2025.
Meski waktunya tak banyak sebagai Pj Gubernur Riau, namun kerja nyata SF Hariyanto tentu patut diapresiasi.
Tak hanya bidang infrastruktur, perhatian SF Hariyanto terhadap BUMD Riau juga sangat baik. Bank Riau Kepri Syariah salah satunya. SF Hariyanto memiliki ambisi besar untuk menjadikan bank daerah tersebut sebagai bank mapan dan punya progres kerja baik.
Tak heran bila SF Hariyanto sangat menginginkan mencari jajaran dewan direksi yang tangguh dan memiliki kapasitas mumpuni di bidangnya. Sehingga visi mejadikan Bank Riau Kepri Syariah sebagai bank dengan kinerja baik dan menghasilkan deviden layak bagi daerah bisa segera terujud.
Di sisi lain, kinerja para pejabat dan pegawai negeri sipil di lingkungan Pemprov Riau juga menjadi perhatian seriusnya, termasuk para guru. Buktinya, secara marathon SF Hariyanto memberikan SK pengangkatan Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja (PPPK) untuk formasi guru.
Terakhir, SF Hariyanto membagikan SK PPPK kepada 262 guru honorer di Rokan Hulu. Tentu ini merupakan bagian dari perhatiannya terhadap para guru. Keinginannya untuk mensejahterakan para guru dan meningkatkan kualitas pendidikan di Riau, terbukti terus dilakukan.
Dengan kinerjanya yang begitu baik tanpa gimick dan pencitraan, wajar saja bila SF Hariyanto dalam karirnya sebagai PNS beberapa kali diganjar dengan penghargaan. Di antaranya Satya Lancana Karya Satya X tahun 2005, Satya Lancana Karya Satya XX tahun 2008 dan terakhir Satya Lancana Karya Satya XXX tahun 2017 lalu.
Sungguh, Riau membutuhkan pemimpin sekelas SF Hariyanto. Pemimpin yang bukan hanya sekedar gubernur, namun pemimpin yang bekerja untuk kemajuan daerah dan kesejahteraan masyarakat yang dipimpinnya. (*)
* Penulis adalah wartawan www.fokusriau.com dan Sekretaris Pro Jurnalismedia Siber (PJS) Riau
