JAKARTA, FOKUSRIAU.COM-Calon Presiden Nomor Urut 1 Anies Baswedan mengungkap, gelombang perubahan kini makin besar. Bahkan, bukan hanya yang lemah, kelompok mapan kini ikut menyongsong perubahan itu.
“Kami sendiri merasakan bahwa yang ingin perubahan makin hari makin besar,” kata Anies melalui keterangannya, Jumat (29/12/2023).
Setelah melakukan kampanye di berbagai daerah, terlihat adanya perubahan yang makin masif. Bahkan, sebelumnya perubahan itu hanya diimpikan oleh kelompok yang lemah. Namun, kali ini kelompok yang mapan dan ekonomi kuat pun ikut masuk dalam perubahan.
“Kalau dahulu hanya yang lemah, sekarang kelompok yang mapan, ekonomi kuat juga merasakan ikut perubahan,” tuturnya ketika melakukan kampanye di Kabupaten Tuban, Jawa Timur.
Anies juga menanggapi hasil survei yang menempatkan pasang Anies-Muhaimin (AMIN) mengalami tren peningkatan. Menurutnya, yang terpenting adalah proses pada Pilpres 2024 berjalan secara adil.
“Bagi kami yang penting adalah prosesnya berjalan secara adil, independensi penyelenggara dijamin, netralitas dijamin, selebihnya rakyatnya akan menentukan,” katanya.
Anies juga optimistis pada Pilpres 2024 bisa masuk putaran kedua, sekaligus dapat memenangi Pilpres 2024. “Insya Allah, masuk putaran kedua,” katanya.
Diketahui, Komisi Pemilihan Umum (KPU), Senin (13/11/2023) sudah menetapkan tiga bakal pasangan calon presiden dan wakil presiden menjadi peserta Pemilu Presiden dan Wakil Presiden (Pilpres) 2024.
Hasil pengundian dan penetapan nomor urut peserta Pilpres 2024 pada hari Selasa, 14 November 2023, pasangan Anies Baswedan-Muhaimin Iskandar nomor urut 1, Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka nomor urut 2, dan Ganjar Pranowo-Mahfud Md. nomor urut 3.
KPU juga telah menetapkan masa kampanye mulai 28 November 2023 hingga 10 Februari 2024, kemudian jadwal pemungutan suara pada tanggal 14 Februari 2024. (ant/bsh)