PELALAWAN,FOKUSRIAU.COM-Pemerintah Kabupaten Pelalawan, Riau segera menetapkan status siaga darurat bencana. Saat ini, hanya Pelalawan satu-satunya daerah di Riau yang belum menentukan sikap terhadap potensi bencana hidrometeorologi.
“Dalam dua hari ini akan segera kita tetapkan status siaga bencana hidrometeorologi. Saat ini sedang proses penerbitan SK,” kata Kepala Pelaksana Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Pelalawan, Zulfan M.Si, Senin (15/12/2025).
Dijelaskan, Surat Keputusan statu siaga bencana hidrometeorologi telah diajukan ke Bagian Hukum Sekretariat Daerah Kabupaten Pelalawan.
Keputusan bupati itu ditelaah terlebih dahulu oleh bagian hukum sebelum ditandatangani dan diumumkan secara resmi.
Disebutkan, syarat penetapan status siaga hidrometeorologi hanya berdasarkan cuaca dan prediksi dari Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG).
Mengingat curah hujan semakin meningkat sejak awal Desember hingga pertengahan ini. Bahkan, diperkirakan hujan ekstrim akan melanda sampai akhir tahun nanti.
“Secara umum memang potensi banjir dan longsor di Pelalawan masih minim. Sampai saat ini daerah bantaran sungai masih aman,” kata Zulfan.
Menurutnya, elevasi Sungai Kampar saat ini 1,6 meter di atas batas normal. Kenaikan sekitar 5 centimeter dari sehari sebelumnya. Hal ini dipengaruhi oleh curah hujan tinggi dan pasang dari laut. (trp/bsh)
