BOJONEGORO-Lima nasabah BRI melapor telah kehilangan uang secara misterius di rekeningnya. Awalnya berjumlah Rp 13 Juta, kini hanya tersisa Rp500.000 saja. Hal itu diungkapkan seorang nasabah BRI di Desa Campurejo Bojonegoro berinisial A.
Dalam laporannya, A yang merupakan pengusaha jual beli mobil ini, terkejut saat hendak mengambil uangnya. Sebab uang di rekening miliknya tiba-tiba raib alias hilang. Tak ingin hal ini terus berlarut, mereka menemui pihak BRI.
Setidaknya ada 5 nasabah BRI yang sudah melapor dan menemui pihak bank bersangkutan. Mereka melaporkan rekening milik mereka kosong melompong. Padahal, rekening di bank mereka ada berisi dan belum diambil.
Diakui A, tabungan senilai Rp 13 juta, namun kini hanya berjumlah Rp 500.000. Dia melihat, penarikan dilakukan lima kali. Pertama Rp10 juta, kemudian sisa Rp3 juta. Besok laginya berkurang menjadi Rp2,5 juta sampai hanya bersisa Rp500.000 saja.
Asisten Manajer Operasional Kantor BRI Cabang Bojonegoro, Lusujiana mengatakan, jumlah nasabah yang telah melaporkan ada beberapa orang. “Ada 5 orang yang sudah melaporkan,” kata Lusujiana, saat dikonfirmasi, Selasa (23/2/2021).
Terkait kasus itu, pihaknya mengaku sudah melaporkannya ke pusat untuk dilakukan investigasi. “Iya, sudah kita laporkan dan untuk langkahnya 14 hari kerja untuk mengetahui hasil laporan,” tambahnya.
Untuk menelusuri kasus tersebut, BRI juga akan melibatkan PT Swadharma Sarana informatika. “Sebab, mereka yang selama ini memegang kendali ATM di Kabupaten Bojonegoro, Lamongan dan Tuban,” tukasnya. (*)
Sumber: TribunPekanbaru
