PADANG, FOKUSRIAU.COM-Gunung Marapi di Sumatera Barat (Sumbar), Rabu (19/2/2025) pagi tadi kembali meletus. Erupsi Gunung Marapi terjadi pada pukul 07.10 WIB dengan tinggi kolom abu 700 meter di atas puncak.
“Erupsi ini terekam di seismogram dengan amplitudo maksimum 30,3 mm dan durasi 36 detik,” kata petugas Pos Pengamat Gunung Api (PGA), Teguh Purnomo melalui keterangan tertulisnya, Rabu (19/2/2025).
Dikatakan, kolom abu teramati berwarna kelabu dengan intensitas tebal ke arah utara. Saat ini, kata Teguh, Marapi berstatus Level II waspada. Karena itu, masyarakat diminta tidak mendekati dan beraktivitas 3 kilometer dari kawah.
“Kami mengimbau masyarakat yang tinggal di sekitar lembah atau aliran sungai-sungai yang berhulu di puncak Gunung Marapi selalu waspada potensi ancaman bahaya lahar yang dapat terjadi, terutama pada saat musim hujan,” kata Teguh.
Diimbau, warga menggunakan masker jika terjadi hujan abu sebab bisa membahayakan kesehatan.
Gunung Marapi juga pernah meletus pada 3 Desember 2023 lalu dan menewaskan 23 pendaki yang berada di atasnya. Setelah itu, Gunung Marapi terus mengalami erupsi dan melontarkan abu vulkanik.
Bencana Marapi terus berlanjut dengan terjadinya banjir lahar, Sabtu (11/5/2024) lalu yang menewaskan 60 warga di Tanah Datar, Agam dan Padang Pariaman. (bsh)
