PEKANBARU, FOKUSRIAU.COM-Dinas Tenaga Kerja dan Transmigrasi Riau menurunkan tim investigasi, terkait kecelakaan kerja yang menimpa dua pekerja PT Persada Agro Sawita (SAS) di Desa Pematang Jaya, Kecamatan Rengat Barat, Kabupaten Indragiri Hulu, Rabu (16/8/2023) lalu.
“Rabu (16/8/2023) lalu, Robby Rahmansyah dan M Firmansyah Panjaitan yang merupakan pekerja PT Persada Agro Sawit tersiram air rebusan tandan buah sawit perusahaan itu,” kata Kepala Nakertrans Riau, Imron Rosyadi, Jumat kemarin di Pekanbaru.
Akibat air panas tersebut, anggota tubuh seperti lengan, leher dan badan korban Firmansyah yang bertugas sebagai helper rebusan tandan buah sawit melepuh hingga 54 persen. Sempat dirawat di RS Syafira Pekanbaru, namun akhirnya meninggal dunia.
Sementara korban lainnya, Robby Rahmansyah saat ini masih dirawat di rumah sakit sama. Robby mengalami luka bakar hingga 12 persen pada areal tangan.
Mengenai kronologis, tim Disnaker Riau sudah turun ke perusahaan, Rabu 16 Agustus 2023. Tim menjelaskan, pukul 03.10 WIB terjadi kecelakaan kerja. Saat itu, Robbi sedang membuka pintu bagian atas sterilizer nomor 01.
Dengan posisi sterillizer masih bertekanan sekitar 0,7 bar dan saat pintu terbuka tiba-tiba minyak atau uap panas dari sterillizer menyembur. Lalu mengenai Robbi dan Firmansyah Panjaitan.
“Hanya saja, posisi Firmansyah di belakang pintu stelizer 01 yang mengakibatkan tersembur uap/minyak panas dan terpental. Sehingga korban mengalami cedera luka bakar 54 persen. Sedangkan Robbi yang membuka pintu mengalami cedera luka bakar 12 persen,” katanya.
Hasil investigasi tersebut akan menjadi kebijakan untuk mengambil tindakan apa yang harus dilakukan Disnaker Riau. Upaya ini sekaligus sebagai bentuk evaluasi untuk mencegah jangan sampai terjadi kejadian serupa di masa datang. (ant/bsh)
