ROKAN HULU, FOKUSRIAU.COM-Perusahaan Umum Daerah (Perumda) Bank Perkreditan Rakyat (BPR) Rokan Hulu terus berkembang. Kemejuan tersebut diapresiasi Bupati Sukiman dengan memuji kinerja Direktur Umum Anggi Firmansyah ST, MM dan para Dewas, DR Sudarno S.Pd MM dan DR Emrizal T Tambusai, MH M.Si.
Hal itu terungkap saat penyampaian laporan kinerja 2021 dan rencana bisnis 2022 Perumda BPR Rokan Hulu sekaligus Halal Bi Halal dan MoU antara Pemkab Rohul dengan Institut Bisnis dan Teknologi Pelita Indonesia, Selasa (31/5/2022) sekitar pukul 09.00 WIB di Pendopo Rumah Dinas Bupati Rohul.
Bupati Sukiman mengaku bangga terhadap kinerja para petinggi Perumda BPR Rohul yang sejauh ini dianggap berhasil mengelola Bank kebanggaan masyarakat Rokan Hulu itu sehingga pada akhir tahun 2021 mampu meraih laba hampir Rp 1 miliar.
“Yang selama ini minus, tahun lalu berhasil meraih laba hampir diangka Rp 1 miliar, dan ini merupakan perkembangan yang sangat signifikan,” ujar bupati.
Untuk terus mendukung perkembangan Perumda BPR Rohul, Bupati Sukiman juga mengimbau seluruh ASN di Negeri Seribu Suluk, untuk bersama-sama menabung di Bank kebanggaan masyarakat Rohul itu. “Kita juga telah merencanakan untuk pembangunan gedung baru BPR Rohul yang dananya dari BPR itu sendiri dan ini direncanakan di sekitaran Jalan Diponegoro, Pasir Pengaraian, selanjutnya juga dilakukan pembuatan cabang-cabang BPR Rohul di beberapa tempat, seperti di Ujung Batu, Kepenuhan dan Tambusai Utara,” tuturnya.
Mengingat perencanaan merubah BPR Rohul menjadi BPR syariah, Bupati Sukiman mengaku akan mendiskusikan terlebih dahulu dengan pihak-pihak yang berkompeten, seperti Dewas dan beberapa para ahli dibidangnya.
Masih di tempat yang sama, Dirut BPR Rohul, Anggi Firmansyah ST MM mengaku deviden BPR Rohul pada akhir tahun 2021 diangka Rp 300 jutaan. “Sedangkan untuk laba kita diangka Rp 900 jutaan,” ulas Anggi.
Dirut sekaligus salah satu dosen di Universitas Pasir Pengaraian itu mengaku optimis dapat meningkatkan laba hingga diangka Rp 1,2 M pada akhir tahun 2022 mendatang.
Terkait meningkatnya deviden Perumda BPR Rohul, Anggi mengatakan hal itu tidak lepas dari hasil kinerja seluruh pegawai dan staff BPR Rokan Hulu.
“Dari tahun 2020, kami BPR kembali membangun sistem, artinya mungkin dengan budaya kerja kami yang kurang maksimal selama ini, maka kami rubah semua itu menjadi tenaga kerja yang profesional dan berkompeten tentunya,” ujar Anggi. (adv)
