Soal Inkonsistensi Syamsuar, HM Harris: Dulu Tidak, Sekarang Maju!

HM Harris bertekat maju di Pilgubri nanti. (Foto: Istimewa)

PEKANBARU, FOKUSRIAU.COM-Politik di Riau kian bergeliat jelang Pelaksanaan Pemilihan Gubernur (PilGub) Riau, November mendatang. Sejumlah nama yang awalnya diam, kini mulai bergerilya mendaftar ke sejumlah partai untuk diusung sebagai bakal calon.

Salah satunya, Dewan Penasehat Partai Golkar Riau HM Harris. Sejak awal, Bupati Pelalawan dua periode itu enggan untuk maju di Pilgubri, namun setelah mendapat dorongan akhirnya memutuskan untuk maju.

“Saya awalnya tidak memiliki keinginan maju di Pilgubri. Namun, karena Pak Syamsuar tidak maju, saya disorong maju. Saya langsung bertanya, benarkah maju dalam Pilgubri? dan Pak Syamsuar menjawab, ‘Tidak, silakan maju,” ungkap HM Harris mengutip ucapan Syamsuar saat dirinya menyerahkan formulir pendaftaran bakal calon Gubernur Riau ke Partai Amanat Nasional, Rabu (15/5/2024) lalu.

HM Harris menuturkan pengalamannya soal berubahnya niat Syamsuar saat bertemu di acara Rakornas PAN di Jakarta.

“Saat Rakornas DPP PAN, saya kembali bertemu dengan beliau dan dia berkata, Saya nampaknya maju pak Harris,” tutur HM Harris mengulang perkataan Syamsuar.

Kini, Syamsuar tengah bergerilya mendatangi sejumlah parpol untuk mencaftar. Melihat kondisi tersebut, HM Harris menyatakan tekat dan kesiapannya untuk maju di kontestasi lima tahunan tersebut, meskipun nantinya tidak diusung Golkar.

“Saya telah menyampaikan kepada DPP untuk memutuskan siapa yang akan diusung dalam Pilgubri. Jika saya tidak diusung Golkar, saya siap bersama partai lain,” tegas Harris.

Terkait pasangan calon, HM Harris menyatakan keterbukaannya untuk selalu membuka ruang diskusi.

“Kami akan terus membuka ruang diskusi terkait dengan siapa yang akan menjadi pasangan calon. Semoga komunikasi kita dapat menjadi lebih baik ke depannya,” ujarnya dikutip FokusRiau.Com dari berazam.com.

Semakin menarik untuk melihat perjalanan politik HM Harris di Pilgubri mendatang. Selain dirinya, ada nama Edy Natar Nasution yang kini juga rutin melakukan safari politik. Mantan Gubernur Riau itu kemungkinan besar akan diusung PKS, PDI-P dan Nasdem.

Namun demikian, belum ada satupun calon kandidat yang mengantongi surat resmi dukungan partai politik. Semua masih sebatas komunikasi politik lintas partai. Kita tunggu saja seperti apa nanti happy ending politik nya. (bsh)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *